Langsung ke konten utama

Ozuna – ENOC (Album, 2020)

Album raggaeton terbaik tahun 2020 (setidaknya hingga hari ini). Sejauh ini saya sudah mendengarkan beberapa album yang rilis di tahun ini, yaitu album dari Anuel AA (Emmanuel), Sech (1 of 1), J Balvin (Colores), De La Ghetto (Los Chulitos), Nio Garcia y Casper Magico (Now or Never), plus album dari Black Eyed Peas (Translation) yang banyak berkolaborasi dengan penyanyi latin. Dari semua album yang sudah saya dengarkan, hanya 2 album yang langsung selesai saya dengarkan dalam sekali duduk, yaitu album dari Ozuna dan Black Eyed Peas. Meskipun demikian, terdapat 2 alasan yang berbeda kenapa saya bisa langsung selesai mendengarkan album tersebut.

Album ENOC ini mengingatkan saya ketika pertama kali mendengarkan lagu-lagu yang Ozuna nyanyikan pada tahun 2017-an. Alunan musik hingga rima dalam liriknya (meskipun nggak ngerti juga sih artinya apaan) begitu enak didengar. Beda halnya dengan album Black Eyed Peas (Translation), yang bisa saya selesaikan dalam sekali duduk karena saya terkagum dengan rangkaian musik dari lagu pertama hingga lagu terakhir dalam album ini. Musik pada tiap lagu selalu bersambung, sehingga ketika mendengarkan album ini, seolah-olah kita mendengarkan satu lagu dalam kesatuan utuh, tanpa jeda pada tiap lagunya.

Terdapat 20 lagu dalam album ENOC, yaitu: Enemigos Ocultos (Ft. Wisin, Myke Towers, Arcangel, Juanka y Cosculluela), CarameloNo Se Da Cuenta (Ft. Daddy Yankee), MalaDel Mar (Ft. Doja Cat y Sia), SinceroQué Tú Esperas (Ft. Zion y Lennox), Un GetUna Locura (Ft. J Balcin y Chencho Corleone), A EscondidasEsto No Acaba (Ft. Nicky Jam), El ReggaetónDespeinada (Ft. Camilo), Gistro Amarillo (Ft. Wisin), El Oso Del DineroNo La Mires (Ft. Jhay Cortez), Duele QuererCaramelo (Remix) [Ft. Karol G y Myke Towers], Del Mar (Solo Versión), dan Gracias. Diantara semua lagu-lagu tersebut, yang menjadi favorit saya adalah lagu dengan judul Del Mar, yang berkolaborasi dengan Doja Cat dan Sia. Alasannya cukup sederhana, karena selain lagunya memang bagus, entah kenapa setiap lagu yang ada Sia nya saya jadi suka. Sehingga lagu ini cukup sering saya dengar berulang kali. Selain itu lagu dengan judul Una Locura, berkolaborasi dengan J Balvin dan Chencho Corleone dan Despeinada, kolaborasi dengan Camilo, juga cukup sering saya dengarkan.

Secara keseluruhan, lagu-lagu dalam album ini menurut saya sangat bagus sekaligus menghibur, dan cocok untuk menemati waktu berkegiatan.

 

Sumber gambar: https://www.ipauta.com/ozuna-enoc-album-2020/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tahu Gimbal Dilla

Kali ini saya dan nona mencoba sarapan yang berbeda. Kami mencoba tahu gimbal di warung Tahu Gimbal Dilla. Warung ini berada di Jl. Parangtritis KM 7, tak jauh dari kampus ISI dan Puskesmas Sewon 1 (ada di maps). Saya tau tentang makanan ini dari nona setelah dia nemu info di instagram. Karena tahu gimbal adalah makanan yang disiram dengan bumbu kacang, tentu saja saya suka dengan makanan ini. Selain itu harga untuk sepiring tahu gimbal juga murah, hanya 13k saja. Kali ini saya dan nona memesan tahu gimbal dan teh anget. Kalau bisa dideskripsikan, di dalam sepiring tahu gimbal terdapat potongan tahu tentu saja, telor ceplok, kubis, kupat, gorengan udang, dan kerupuk. Semua itu digabung menjadi satu dan disiram dengan bumbu kacang yang tumpah ruah. Secara keseluruhan tahu gimbal di warung ini sangat enak dan cocok bagi lidah saya, dan juga sangat mengenyangkan.

Berapa

Berapakah harga yg harus dibayar? Untuk kepuasan batin? Untuk waktu yg dihabiskan? Untuk kesenangan dalam aktivitas? Untuk impian yg ingin diwujudkan? Untuk keinginan yg ingin didapat? Dan untuk menikmati hidup seperti yg diinginkan?

@infoinmieayam: Mie Ayam Mas Arya

Nah kalau ini baru fresh walau tak fresh2 amat wokwokwok. Sebenarnya peristiwanya udah terjadi kemarin, tapi karena lupa nama warungnya, dan tadi pas balek kerja ngecek lagi, baru dah bisa ditulis sekarang. Gapapa lah daripada yang kemarin udah berminggu-minggu baru ditulis lagi wokwokwok. Pecah rekor untuk pertama kalinya, kali ini dengan full squad iceland, kembali melanjutkan perburuan mie ayam yang sepertinya sudah menjadi agenda rutin. Awalnya kami ingin mencoba mie ayam yang berada di Purus, namun karena mie ayamnya habis, akhirnya kami memutuskan untuk makan mie ayam di warung Mie Ayam dan Bakso Mas Arya. Warung ini berada di Jl. Taman Siswa, dekat Hotel Ibis dan tak jauh juga dari Warung Mie Ayam Tombo Ati. Kali ini saya mencoba mie ayam pangsit, meskipun pada awalnya ingin memesan mie ayam biasa saja. Dari segi rasa, menurut saya mie ayam di warung ini termasuk mie ayam manis, yang mana jarang ditemui di Padang. Dengan rasanya tersebut, menurut saya mie ayam di war...